Kamis, 21 Maret 2019

Kembali Menulis

Assalamualaikum sahabat "Lintang Dusunku".

Sudah lama ya tidak ada postingan, terlalu banyak kesibukan di pekerjaan, berkurangnya waktu luang dan terlalu banyak peristiwa yang menjadi pengalih kosentrasi sehingga begitu lamanya aku lupa dan berpaling dari blog ini.
Menulis kembali setelah sekian lama vakum itu rasanya seperti kamu yang belajar menghapal dan ketika akan di uji di depan penguji tiba-tiba hapalanmu itu hilang, begitulah...

Kegiatan menulis bagiku memang cuma sekedar hobi, meskipun begitu menulis tak bisa di lakukan ketika mood kamu sedang tidak baik. karena perkara menulis membutuhkan kosentrasi & inspirasi yang tinggi agar bisa menuangkan  cerita dalam kalimat-kalimat yang menarik. apalagi menulis cerita/ artikel yang mesti menautkan tentang tema kedaerahan.


Faktor yang menjadi kendala selama ini juga adalah kurangnya wawasan aku sendiri dalam memonitor perkembangan & Kabar berita di daerah kita Empat Lawang, karena aku sendiri malah bermukim di Lampung, meski tidak menyurutkan niat untuk berbagi cerita & mengenalkan kearifan budaya empat lawang, tapi ide-ide penulisan cerita akhirnya banyak yang tidak berjalan.
mengandalkan berita-berita di internet, medsos & kabar dari sanak saudara di Empat Lawang masihlah belum cukup untuk di jadikan bahan yang di kelolah untuk sebuah cerita yang sempurna.

Jadi apabila menulis cerita/ artikel menurutmu itu simple yakni cukup dengan meletakkan ujung pena ke atas kertas dan menggerakkannya sesuai dengan tuntutan dari arahan narasi yang ada di dalam kepalamu, mengalir tanpa ada hambatan layaknya sungai lintang yang bermuara ke sungai musi, maka semua orang pasti bisa melakukan hal yang sama.

Apalagi kalau lagi berusaha untuk menuliskan cerita berat, menggunakan gaya bahasa yang sulit, agar di lihat dan di anggap oleh pembaca kalau tulisan kita lebih berbobot, hehehe... 

Seperti saat ini seberapa keraspun aku berusaha, aku tetap tidak bisa menulis apapun. tetapi saat aku melihat keajaiban yang di lakukan oleh orang-orang di sekitarku yang sukses membuat keberhasilan, membuatku bertanya-tanya apa aku bisa menghasilkan hal yang sama, apa aku yang mulai tertinggal atau faktor usia telah mulai menggerogoti kemampuanku..?

Ahh.. usia tak ada hubungannya dengan ini, dan aku bukan orang yang hilang sebelum mencoba. hiburku dalam hati, selama kau ingat bahwa kau ingin menulis cerita yang menarik bagi orang-orang maka kau akan kembali berkembang hari demi hari, sesimpel itu. Melebihi dirimu yang kemarin adalah satu-satunya cara untuk membuat kemajuan.

Sekarang aku cuma perlu mencoba belajar kembali menuangkan ide-ide yang ada dengan gaya penulisan yang seadanya yang terbilang amatiran ini, aku tahu dan aku juga bisa mengukur sampai dimana kapasitas yang kumiliki untuk belajar menjadi seorang penulis.